Senin, 28 Oktober 2019

Lembaga Sosial

RANGKUMAN MATERI IPS
BAB II
LEMBAGA SOSIAL

Jenis-Jenis Lembaga Sosial
Lembaga sosial tumbuh karena kebutuhan masyarakat untuk tujuan mendapatkan keteraturan kehidupan bersama. Jika dalam suatu masyarakat tidak ada lembaga sosial, maka kehidupan dalam masyarakat akan mengalami kekacauan.
Di dalam kehidupan masyarakat akan terlihat berbagai macam lembaga sosial yang ada, seperti halnya
Lembaga Keluarga
Keluarga merupakan unit sosial yang terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu dan anaknya. Anak-anak inilah yang nantinya berkembang dan mulai bisa melihat dan mengenal arti diri sendiri, dan kemudian ia mulai dikenal sebagai individu.
Lembaga Agama
Lembaga Agama adalah sistem keyakinan dan praktek keagamaan dalam masyarakat yang telah dirumuskan dan dibakukan. Agama yang dapat menjadi pelopor dalam menciptakan tertib sosial pada masyarakat. Agama merupakan suatu lembaga atau institusi penting yang mengatur kehidupan rohani manusia. Bangsa Indonesia dalam lintasan sejarahnya selama beribu-ribu tahun adalah bangsa yang toleran dan terbuka.
Lembaga Ekonomi
Lembaga ekonomi bagian dari lembaga sosial yang mengatur tata hubungan antar manusia dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari. Lembaga ekonomi bertujuan mengatur bidang-bidang ekonomi dalam rangka mencapai kehidupan yang sejahtera dan terpenuhinya kebutuhan masyarakat.
Lembaga Pendidikan
Kata pendidikan (education) berasal dari bahasa latin educare yang artinya. Pendidikan merupakan proses membimbing manusia dari kegelapan menuju kecerdasan pengetahuan atau
dari tidak tahu menjadi tahu.
Menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003, Lembaga Pendidikan adalah lembaga atau tempat berlangsungnya proses pendidikan yang dilakukan dengan tujuan untuk mengubah tingkah laku individu ke arah yang lebih baik melalui interaksi dengan lingkungan sekitar.
Lembaga Politik
Secara etimologis, politik berasal dari kata Yunani yaitu polis yang berarti kota atau negara kota. Kata politika yang berarti pemerintahan negara, politikos berarti kewarganegaraan, dan kata “politisi” berarti orang-orang yang menekuni hal politik.
Lembaga politik merupakan suatu lembaga yang mengatur pelaksanaan dan wewenang yang menyangkut kepentingan masyarakat agar tercapai suatu keteraturan dan tata tertib kehidupan bermasyarakat. Lembaga politik merupakan keseluruhan tata nilai dan norma yang berkaitan dengan kekuasaan.

Fungsi Lembaga Sosial
Lembaga sosial umumnya lahir berdasarkan nilai dan norma dalam masyarakat, untuk mewujudkan nilai sosial, masyarakat menciptakan aturan-aturan yang disebut norma sosial yang membatasi perilaku manusia dalam kehidupan bersama.
Lembaga sosial yang ada di masyarakat memiliki peran dan fungsi dalam rangka mencukupi kebutuhan pokok atau dasar tiap-tiap anggota masyarakatnya.

Secara umum, lembaga sosial memiliki fungsi :
Memberi pedoman pada anggota masyarakat, bagaimana mereka harus bertingkah laku atau bersikap dalam menghadapi masalah yang berkembang atau muncul di lingkungan masyarakat.
Menjaga keutuhan masyarakat.
Memberikan pedoman kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial.

Akan tetapi berbagai lembaga sosial yang terdapat di dalam masyarakat mempunyai fungsi sendiri-sendiri yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan manusia dalam kehidupan bermasyarakat.

Berikut fungsi masing-masing lembaga :
Fungsi Lembaga Keluarga
Fungsi Reproduksi : artinya dari pernikahan diharapkan akan memberikan keturunan.
Fungsi Proteksi : Keluarga memberikan perlindungan kepada anggotanya, baik perlindungan fisik maupun yang bersifat kejiwaan. Apabila di dalam keluarga terdapat rasa aman, proses-proses sosial di dalam keluarga dapat berjalan harmonis.
Fungsi Ekonomi : Ayah mempunyai kewajiban memenuhi kebutuhan ekonomi anak- anaknya. Pada masyarakat modern tidak menutup kemungkinan ibu juga mencari nafkah untuk membantuperekonomian keluarga.
Fungsi Sosialisasi : Keluarga berperan membentuk kepribadian anak agar sesuai dengan harapan orang tua dan masyarakat. Keluarga merupakan sosialisasi pertama bagi anak atau sosialisasi primer. Di dalam lingkungan keluarga, anak mulai dilatih dan diperkenalkan cara-cara hidup bersama dengan orang lain.
Agen sosialisasi :
Primer : keluarga
Sekunder : teman bermain, sekolah, lingkungan masyarakat, media massa
Fungsi Afeksi : Keluarga memberikan kasih sayang dan perhatian pada anak-anaknya.
Fungsi Pengawasan Sosial : Setiap anggota keluarga, pada dasarnya saling kontrol atau saling mengawasi karena mereka memiliki tanggungjawab dalam menjaga nama baik keluarga.
Fungsi Pemberian Status : Fungsi dari status suami adalah sebagai pemimpin dalam rumah tangga pencari nafkah sedangkan seorang istri berfungsi sebagai pendamping suami dalam menjaga keutuhan dan keharmonisan rumah tangganya. Keluarga memberikan status pada seorang anak

Fungsi Lembaga Agama
Sebagai pedoman hidup bagi manusia baik dalam kehidupan sebagai pribadi dalam hubungan dengan Tuhan, dalam hubungannya dengan manusia lain, dan hubungan dengan alam sekitar.
Sumber kebenaran. Dalam diri para penganut (umat) agama ada keinginan untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan hidup, baik di dunia maupun di akhirat. Untuk itu agama mengajarkan dan memberikan jaminan dengan cara yang khas untuk mencapai kebahagiaan dan mengatasi kekurangmampuan manusia.
Pengatur tata cara hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan Tuhannya.
Tuntunan prinsip benar dan salah untuk menghindari perilaku menyimpang, seperti membunuh, mencuri, berjudi, dan sebagainya.
Pedoman pengungkapan perasaan kebersamaan di dalam agama diwajibkan berbuat baik terhadap sesama.
Pedoman keyakinan manusia berbuat baik selalu disertai dengan keyakinan bahwa perbuatannya itu merupakan kewajiban dari Tuhan dan yakin bahwa perbuatannya itu akan mendapat pahala, walaupun perbuatannya sekecil apapun.
Pedoman keberadaan yang pada hakikatnya makhluk hidup di dunia adalah ciptaan Tuhan semata.
Pedoman untuk rekreasi dan hiburan. Dalam mencari kepuasan batin melalui rekreasi dan hiburan, tidak melanggar kaidah-kaidah agama.

Ciri lembaga agama :
Memiliki kepercayaan/doktrin
Memiliki penganut/pemeluk
Memiliki symbol keagamaan
Memiliki tata cara ibadah/syariat/ritual/liturgy
Memiliki pengalaman keagamaan

Fungsi Lembaga Ekonomi
Memberi pedoman untuk mendapatkan bahan pangan.
Memberi pedoman untuk melakukan pertukaran barang atau barter.
Memberi pedoman tentang harga jual beli barang.
Memberi pedoman untuk menggunakan tenaga kerja
Memberikan pedoman tentang cara pengupahan/gaji.
Memberikan pedoman tentang cara pemutusan hubungan kerja (PHK)
Memberi identitas bagi masyarakat.

Fungsi Lembaga Pendidikan
Secara fundamental lembaga pendidikan berfungsi untuk mengatur pemenuhan kebutuhan terhadap pendidikan. Fungsi lembaga pendidikan ada dua macam yaitu fungsi manifes dan fungsi laten. Fungsi manifest adalah fungsi yang tercantum dalam kurikulum sekolah.

Menurut Horton dan Hunt dalam Kamanto Sunarto (2004), fungsi manifes lembaga pendidikan antara lain sebagai berikut.
Mempersiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah. Dengan bekal keterampilan yang diperoleh dari lembaga pendidikan seperti sekolah maka seseorang siap untuk bekerja.
Mengembangkan bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan bagi kepentingan masyarakat.
Melestarikan kebudayaan masyarakat. Lembaga pendidikan mengajarkan beragam kebudayaan dalam masyarakat.
Menanamkan keterampilan yang perlu bagi partisipasi dalam demokrasi.

Sedangkan fungsi laten (fungsi yang tidak disadari ) dari lembaga pendidikan antara lain :

Mengurangi pengendalian orang tua. Keikutsertaan seorang anak dalam lembaga pendidikan seperti sekolah akan mengurangi pengendalian orang tuanya karena yang berperan saat dalam pengajaran dan pendidikan di sekolah adalah para gurunya.
Mempertahankan sistem kelas sosial. Lembaga sekolah diharapkan dapat mensosialisasikan kepada para anak didiknya untuk menerima perbedaan status yang ada di masyarakat. Sekolah diharapkan dapat menghilangkan perbedaan kelas sosial berdasarkan status sosial peserta didik di masyarakat.
Memperpanjang masa remaja. Adanya sekolah memungkinkan diperpanjang masa remaja dan penundaan masa dewasa.

Lembaga Politik
Merumuskan norma-norma kenegaraan dalam undang-undang yang disahkan oleh pemerintah dn di susun oleh lembaga legislatif di pemerintahan.
Menaati peraturan yang telah disusun dan disepakati bersama.
Menegakkan peraturan dan keadilan.
Menjaga ketertiban dalam negeri dan membangun rasa keamanan di dalam masyarakat agar terhindar dari penyebab terjadinya tindakan penyalahgunaan kewenangan.
Mengusahakan kesejahteraan umum
Memberikan pelayanan pada khalayak masyarakat umum seperti dalam bidang kesehatan, pendidikan, keamanan dan kesejahteraan dll.
Mempertahankan kedaulatan negara dari serangan dalam negeri ataupun serangan negara lain baik serangan fisik maupun ideologi.
Melakukan diplomasi dengan negara lain untuk mempererat hubungan luar negeri.

3 bentuk lembaga politik :
Lembaga Legislatif : lembaga pembuat undang-undang
Lembaga eksekutif : lembaga pelaksana undang-undang
Lembaga yudikatif : lembaga pengawas pelaksanaan undang-undang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar